ditphat.net – Video sekelompok massa perusuh yang siap mengantri panjang di luar Pop Mart di mal Gandaria City baru-baru ini viral di media sosial.
Terlihat dalam video yang dibagikan akun TikTok @ieatventurelife, terlihat banyak orang hingga ratusan orang rela berdiri lama untuk memasuki sebuah toko di mal.
Ironisnya, mereka pun rela menunggu berjam-jam sejak subuh hanya untuk memiliki boneka yang saat ini digandrungi masyarakat, Labuba.
Selain pemburu barang murah, rombongan pengunjung mal yang terekam dalam video viral tersebut juga adu mulut bahkan adu mulut.
Itu karena kekecewaannya karena tidak bisa membeli boneka kecil meski sudah mengantri lama. Karena waktu itu sudah menunjukkan pukul 21.47, yang berarti Pop Mart akan segera tutup.
Sesuai keterangan video, pengunjung langsung diminta kembali keesokan harinya mulai pukul 17.00. Sempat terjadi keributan di salah satu toko mall, rupanya karena banyak orang yang dibius boneka Lalabu.
Seperti yang kita ketahui, belakangan ini gantungan tas bernama Labubu sedang disukai banyak orang apalagi setelah viral di media sosial.
Jika sebelumnya boneka tersebut populer di beberapa negara Asia, tren tersebut semakin meningkat setelah Lisa BLACKPINK memamerkan koleksi Labubu miliknya di Instagram pribadinya pada April 2024. Popularitas boneka-boneka kecil yang menggemaskan ini berhasil membuat pengunjung membicarakan promosi penjualan mal tersebut. satu sama lain dan membantu mereka saling memukul.
Reaksi pengguna internet
Sontak, sebuah video yang viral di media sosial baru-baru ini berhasil mendapat reaksi dari warganet.
“Wow wow perekonomian sedang tidak baik-baik saja, utamakan hal-hal mendasar kawan, boneka favoritmu hanya sementara,” tulis salah satu warganet.
“Sebesar itulah pengaruh Lisa Blekping,” sahut yang lain.
“Tuan-tuan siap berperang,” sahut yang lain.
“Menciptakan bisnis atau produk yang bermanfaat bagi orang seperti ini adalah hal yang bodoh dan serakah,” sahut yang lain.
“Bukan sebuah keuntungan, ini hanya tentang menjadi viral dan bisa memposting cerita jika kamu bisa mengikuti yang sedang viral. Lebih baik gunakan hal lain yang lebih berguna dan bisa memberi manfaat,” tulis yang lain.