
Tim ditphat.net-Indonesia U-20 harus mengenali keunggulan Uzbekistan, yang hasilnya adalah 1-3 di Grup C “Piala Asia U-20” 2025. Dalam pertandingan di stadion Pangkalan Pelatihan Sepak Bola Pemuda Senzen, Minggu, 16 Februari.
Satu -satunya gol Indonesia dalam pertandingan ini dicetak oleh Jens Raven pada menit ke -23. “
Sebagai hasil dari hasil ini, Indonesia tentu tidak bisa melewati kelompok setelah menderita dua kerugian. Di masa lalu, Garuda kalah Kamis lalu di Iran 0-3 (2/13). Uzbekistan dan Iran mencetak enam poin dari dua pertandingan, sementara Indonesia masih tidak memiliki poin.
Setelah pertandingan, kapten tim nasional U-20 Dony Three Pamungk mengatakan tim bertarung secara optimal dan meminta maaf kepada semua komunitas Indonesia untuk hasilnya.
“Saya mewakili tim untuk menyampaikan permintaan maaf kepada semua orang Indonesia yang mendukung kami. Sekali lagi, perang saya berakhir dan gagal pindah ke delapan terakhir. Kami akan bertarung secara optimal untuk pertandingan terakhir melawan Yaman dan berharap untuk menang,” kata Dony.
Sementara itu, bek Muhammad Iqbalas Gwijangge menyatakan bahwa kerugian ini adalah pelajaran yang berharga.
“Ini pengalaman yang bagus bagi kami untuk bermain di turnamen ini. Saya pikir ini adalah pertandingan yang tidak mudah. Kami masih memiliki pertandingan lain sebelum selesai,” kata Muhammad Iqbala.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pelatih, staf, dan pemain yang bekerja keras hari ini. Saya pikir kami bermain dengan baik, tetapi Uzbekistan bermain lebih baik dan akhirnya kalah, kami belajar darinya,” lanjutnya.
Dalam pertandingan terakhir di tempat yang sama, Indonesia akan menghadapi Yaman pada hari Rabu (2/19).