
JAKARTA, ditphat.net – Salah satu kendaraan komersial Suzuki, APV, telah mencuri orang -orang Indonesia selama 2004 tahun. Dengan desain khas dan ruang besar di kabin, menjadikannya pilihan ideal untuk keluarga dan kendaraan komersial.
Suzuki APV sekali lagi terpapar dengan pertunjukan mesin internasional Indonesia (IIMS 2025), saat ini di Jiekpo Kememaoran, Xacarta Tengah. Mengejutkan bahwa kendaraan ini cukup menarik bagi pengunjung pameran.
Sayangnya, setelah dua dekade di Indonesia, Suzuki APV terus bertahan hidup dengan desain yang sama sejak kehadirannya pada tahun 2004. Tahun -tahun, alias bukan soda atau facelift sejauh ini.
Harold Donnel, direktur direktur pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menemukan alasan tidak adanya orang di APV.
“5 tahun terakhir hingga 8 tahun terakhir, fokusnya adalah pada armada bisnis perusahaan. Berdasarkan diskusi kami bekerja dengan armada, konsumen kami, konsumen kami, masih menghargai bentuk APV,” kata ditphat.net di Jiekpo Kemarti.
Harold juga mengatakan bahwa sebagian besar konsumen Suzuki APV berasal dari segmen armada atau pembeli grosir yang menggunakan kendaraan ini untuk operasi.
Sejauh ini, konsumen ini belum menunjukkan kebutuhan mendesak untuk pembaruan pada model APV.
Oleh karena itu, Suzuki terus mempertahankan penampilan yang ada tanpa perubahan yang signifikan.
“Tidak petualang, dimensi kabin sangat tua untuk kebutuhan operasional. Jadi kami percaya bahwa APV masih dapat ditempatkan di segmen armada,” kata Harold.
Dia menambahkan: “Itu sebabnya kami tidak ingin meningkatkan, tetapi kami masih merasa bahwa APV ini masih cocok untuk pasar.”
Spesifikasi uji, Suzuki APV mengambil mesin G15A dan ada beberapa varian untuk kendaraan ini, termasuk GKS, Van Blind, GL, SGK dan GE.
Mesin G15A ini memiliki dua pintu keluar, satu untuk varian GE dan satu GL dan SGX. Versi GE memiliki 67 kV atau 90 hp dan sepasang 126 nm yang lebih tinggi.
Meskipun versi SGX ini, energinya lebih kuat, yaitu 68 kV atau 91 cv, dan pasangannya 126 nm.
Motor dan rotary pasangan ditujukan untuk roda belakang melalui transmisi manual kecepatan 5.
Harga uji, biaya APV GKS di RP247 juta, APV Blind van RP. 183,2 juta, APV GL RP232,9 juta APV SGKS RP250,2 juta APV dan APV GE RP224,7 juta.