JAKARTA, ditphat.net – Untuk merangkul danggut berbagai generasi, enam penyanyi populer Indonesia Elvi Sukesih, Ais Dalia, Inul Daratista, King Nasser, Dhavia Zaida, dan Rizkiridho merilis album baru bertajuk Superstar. Album tersebut menampilkan 10 lagu baru yang diharapkan dapat membangkitkan kembali semangat musik dangut tanah air.
Iis Dahlia atau lebih akrab disapa Mama Isda menjelaskan, lagu-lagu dalam album tersebut merupakan pilihan terbaik dari masing-masing penyanyi yang terlibat. Lanjutkan, oke?
“Ini adalah CD kompilasi, jadi pastinya lagu-lagu dari semua superstar di luar sana, sang juara,” kata Yes. Jadi semua lagunya enak, jadi gak rugi kalau beli.” Acara peluncuran album digelar di Spinang, Jakarta Timur.
Dijuluki Ratu Dangut, penyanyi ini juga memasukkan dua lagu, Mid Despair dan Fake Love, sebagai bagian dari karya representasi dirinya di album tersebut.
Raju Nasir yang turut serta dalam peluncuran album tersebut pun menunjukkan semangatnya dan bangga bisa menjadi bagian dari proyek besar tersebut.
“KFC dan Jagonya Musik sungguh spesial dalam mempertemukan generasi dari era yang berbeda, tapi semuanya bintang,” kata King Nasser. Dia dan Rizky Rideau yang mewakili generasi muda Dandut sama-sama membawakan dua lagu dalam album tersebut. Raja Nasir membawakan Mendada dan Samira, sedangkan Rizky Ridu membawakan Merindukanmu dan Sejiwa Semati.
“Yang pasti spesial buat saya dan Rizkijo karena bersama Dangdut Diva dan Dangdut Rani, kami kembali belajar menjadi penyanyi yang bertanggung jawab,” kata Raja Nasir.
Inul Daratista yang berkontribusi pada lagu Stephan Ko Atimu dan Sinta Ilusi pun mengucapkan terima kasih atas kolaborasi langka tersebut.
“Tentunya media terbaik kita adalah musik jazz,” kata Inul. Jadi terima kasih sudah menjadi wadah para musisi dangdut karena tidak mudah menyatukan semua musisi hebat di sini dan kami bangga.”
Elvi Sukesih mengungkapkan kebahagiaannya bisa menjadi bagian dari proyek ini sebagai penyanyi kawakan. Dalam album ini ia membawakan lagu baru bertajuk Kahaya, sedangkan putrinya Davya Zaida membawakan lagu bertajuk Luca Tak Berdarah.
“Senang banget karena semuanya harus direncanakan. Harus seperti itu. Terjadi begitu saja. Mereka semua punya waktu. Dan itu terjadi atas izin Tuhan. Semoga semua lagunya meledak. Kita akan punya menyenangkan,” kata Elvi.
CEO Zagonya Music and Sports Indonesia Steve Lillywitt mengaku bangga dengan keberhasilan proyek yang tidak hanya menghadirkan lagu-lagu danggut berkualitas, tetapi juga menjadi wadah mempertemukan bintang danggut veteran dan pendatang baru. Steve mengatakan, “Banyak orang Indonesia yang menyukai musik dangdut. Saya juga mengapresiasi penyanyi-penyanyi hebat di album ini.”