
VIVA – Menteri Pertahanan AS (AS), Pete Hegset dan Penasihat Dewan Keamanan, Kolonel (Ret.) Mike Waltz membuat tindakan luar biasa. Keduanya bocor pada rencana perang nasional, dalam aplikasi untuk pesan sinyal elektronik.
Read More : Makin Bahaya, Drone Iran Bawa Hulu Ledak Maut 90 Kilogram
Menurut sebuah laporan yang disebutkan oleh militer Viva dari Sky News, Vance dan Hegseth Chat, itu diadakan pada 15 Maret 2025.
Percakapan itu dicatat dalam kelompok tanda, yang diselenggarakan oleh Dewan Keamanan AS, Kolonel (Ret.) Mike Waltz.
Pada saat itu, Hegsetth mengatakan kepada rencana militer AS untuk menyerang milisi Houthi (Ansar Allah) di Yaman, yang mendukung Iran.
Sayangnya, jurnalis yang merupakan editor Atlantik, Jeffrey Goldberg mendengar percakapan rahasia.
Goldberg Waltz ditambahkan secara tidak sengaja, diselenggarakan oleh kelompok.
“Saya benar -benar bertanggung jawab. Saya mengambil kelompok,” kata Waltz.
Akibatnya, Waltz dan Hegsetth mencapai kritik.
Read More : Tangan Kanan Ayatollah Khamenei: Serangan Rudal Israel ke Iran Cuma Omong Kosong!
Setelah episode, presiden AS, Donald Trump, dipanggil untuk menghapus situs Hegset.
Partai Demokrat Amerika, Hakeem Jeffers, mengatakan Hegsetth adalah menteri pertahanan yang belum memenuhi permintaan dalam sejarah pekerjaan.
“(Hegsetth) adalah Menteri Pertahanan, yang setidaknya memenuhi persyaratan dalam sejarah Amerika,” kata Jeffersi.
“Kehadirannya yang terus menerus di puncak kepemimpinan Pentagon, keselamatan dunia dan laki -laki kita dan wanita pemberani kita berseragam di dunia dalam bahaya,” katanya.