
JAKARTA, ditphat.net – Industri mode Indonesia saat ini berkembang pesat untuk memasuki pasar global. Acara mode asing tidak memiliki produk Indonesia tertentu untuk memperluas akses ke pasar saat menyajikan pekerjaan anak -anak. Oleh karena itu, sekarang diyakini bahwa produk lokal bersaing dengan banyak merek mewah dan impor dengan harga tinggi.
Aktris Laura Basuki juga menghapuskan semangat reputasi menggunakan produk lokal karena dia yakin akan kualitas terbaik. Mengingat bagaimana pengembangan industri mode adalah kualifikasi yang semakin berair, Laura Basuki memperkirakan bahwa banyak merek Indonesia terus -menerus mengembangkan inovasi baru dan memuaskan konsumen. Akibatnya, ada banyak toko yang berisi produk lokal di negara lain.
“Menurut pendapat saya, ada hal yang penting. Cara meningkatkan kualitas terbaik, kualitas, pelanggan dan Butnosarov yang sama,” kata Laura Basile, 2024. Pada hari Kamis, 10 Oktober, Duta Merek Butnosarov khusus Plaza Indonesia.
Jika kebanyakan orang berpikir bahwa seniman negara itu harus selalu mengenakan pakaian mahal dan aksesori mewah, maka Laura Basuki tentu membuktikan bahwa produk lokal dapat membuat penampilan mereka bahkan luar biasa dengan harga yang terjangkau. Di acara tersebut, Laura Basuki, bersama dengan tas emas kecil, mengenakan gaun berwarna fusia. Dia menggabungkan pakaian dengan tumit yang akan membuatnya terlihat lebih elegan.
Menurut Laura Basuki, kunci yang juga dapat menarik produk mode lokal ke sektor global adalah disiplin untuk menciptakan karya terbaru. Tren perburuan pecinta mode tidak hanya bukan hanya urutan, tetapi merek harus dapat membuat tren baru.
“Apa yang saya lihat sekarang dapat mencapai masalah ini karena disiplin, peningkatan visual visual. Terus mencari yang baru yang inovasi, bukan untuk bergabung dengan identitas lain tetapi memiliki identitas Anda sendiri,” jelasnya.
Laura Basuki sekarang menjadi duta merek Bittonsosarves dengan tiga seniman lain bernama Putrin, Alyssa Daguz dan Halima Eden.