
JAKARTA, ditphat.net – Sebagai pertumbuhan cepat dari sektor properti dan infrastruktur, permintaan segel meningkat secara signifikan.
Baca Juga : Realme 13+ 5G: Bawa Kualitas Gaming hingga 120 fps
Segel adalah bahan yang digunakan untuk mengisi celah, retak atau koneksi di permukaan. Pada tahun 2023, lebih dari 56 juta unit segel dijual di seluruh dunia.
Cat Jepang Indonesia memperluas pangsa pasarnya untuk memenuhi kebutuhan industri konstruksi dan renovasi berkelanjutan di Indonesia melalui produk-produk MS V-Tech.
Menurut Nippon Paint Director Indonesia -General (Divisi) Mark Liew, produknya menggunakan teknologi MS Polymer, resin dasar yang digunakan untuk menghasilkan segel / perekat berkualitas tinggi untuk konstruksi dan renovasi.
“Dengan teknologi MS Polymer, MS Scelant V-Tech memiliki keuntungan tidak menyusut, tidak melengkung (melengkung), dapat digunakan untuk permukaan basah, ketahanan cuaca dan bintik-bintik minimum,” katanya.
V-Tech MS Technology adalah serangkaian produk segel terbaru yang dikembangkan oleh Nippon Paint Indonesia bekerja sama dengan kantin Jepang.
Baca Juga : DITPHAT Perluas Ekosistem Pertanian Melalui Digitalisasi dan Inovasi
“Produk ini dirancang untuk memberikan kinerja yang luar biasa dan luas di seluruh dunia sebagai bahan dasar yang tinggi dalam membuat segel dan stiker,” kata Kaneka Jepang, Naoya Yoshida.
Bukan itu saja. Strategi khusus juga disediakan, terutama dalam penciptaan “V-Tech Academy” pada bulan April 2024, yang menawarkan pelatihan tentang produk dan aplikasi untuk menyegel aplikator.
Program ini mencakup pelatihan dan sertifikasi aplikator penyegelan, memperbaiki koneksi konstruksi dan konsultasi pada awal pembukaan proyek.