
BOGOR, VIVOA – Sebuah video viral di media sosial menunjukkan kelalaian pengunjung dari Taman Safari Indonesia di Sisarava, Bogor, yang keluar dari mobil saat tinggal di daerah hewan.
Bahkan, aturan di tujuan wisata ini jelas melarang pengunjung meninggalkan kendaraan untuk perlindungan mereka.
Dalam video yang dikirim oleh akun Instagram, InfoWAwaratarat, sebuah bar peringatan berhenti Toyota Kejing Anuva, dihentikan di depan mobil.
Namun, terlepas dari peringatan itu, lima penumpang yang terdiri dari dua ibu dan tiga anak keluar dari mobil.
Yang lebih mengejutkan adalah bahwa catatan yang dipasang di situs ditulis dalam tiga bahasa, yaitu Indonesia, Inggris dan Arab, untuk memastikan bahwa semua pengunjung memahami bahaya kendaraan.
Ada hukum ketat Indonesia yang harus dipatuhi oleh pengunjung, termasuk larangan keluar dari mobil selama perjalanan safari.
Selain itu, pembukaan kaca depan juga dilarang, terutama ketika predator melewati hewan, seperti singa, singa, beruang.
Tindakan berbahaya juga menerima banyak komentar berbasis Natis yang marah melihat kelalaian para pengunjung.
“Meskipun ditulis dalam tiga bahasa, bukankah mereka berbicara di bumi?”
“Bukankah besar membacanya begitu besar, sampai seseorang masih ingin jatuh?” Tambahkan lebih banyak komentar.
Tidak ada yang menyesali tindakan orang tua dalam video karena mereka dianggap memberi anak -anak mereka contoh yang buruk.
“Jika anak -anak tidak bisa mengerti, tetapi ibu ini juga berkurang. Perlindungan harus menjadi prioritas!” Pengguna Instagram berkata.
Sejauh ini, Taman Safari Indonesia belum memberikan tanggapan resmi terhadap insiden tersebut.