
Jember, media sosial ditphat.net, sekali lagi terkejut dengan penyebaran virus video, menunjukkan seorang guru bernama Salsa menari telanjang.
Seperti yang kita semua tahu, video akan menyebar dengan cepat di berbagai platform dan akan menjadi percakapan yang penuh gairah di antara warga.
Jadi apa fakta dalam kasus ini? ditphat.net merangkum pada hari Jumat, 28 Februari 2025, dan fakta -fakta “Profesor Sasha”, setelah video yang menari di pakaian yang tersebar di media sosial, ia menjadi sakit.
1. Mulai mengungkapkan
Kasus ini pertama kali diungkapkan dari platform media sosial, seperti Tiktok ke X (Twitter). Dalam video lima menit, guru salsa terlihat mengenakan sorban dan kacamata sambil menari.
Dia tidak hanya menari, tetapi dia juga menunjukkan penekanan banyak warga negara. Banyak orang mempertanyakan kebenaran tentang video dan tidak sedikit orang mengutuk tindakan itu.
2. Sosok Mrs. Salsa
Seperti yang kita semua tahu, Profesor Salsa memegang nama lengkap Rahma Salsable, dan kerabat dekatnya memiliki nama panggilan. Ia dilahirkan di Jemon, Jawa Timur.
CACA bekerja sebagai guru matematika di sekolah dasar (SD) di distrik Ambolu Jember, Java Timur.
Di jejaring sosial, ia memiliki akun Tiktok @ssalsaaa dengan 272.000 pengikut. Dalam memuat, Ny. Salsa sering berbagi konten foto dengan pakaian ketat, meskipun mengenakan tabir.
3. Mengundurkan diri
Setelah video tersebar, kotoran itu terkenal sebagai guru di sekolah. Dia mengatakan tidak tepat untuk menjadi model bagi guru dan menyatakan penyesalan yang mendalam atas insiden tersebut.
“Ini adalah pelajaran yang berharga bagi saya dan saya jauh dari tanggapan guru. Kami berharap ini adalah pembelajaran untuk membiarkan teman memahami semua jenis penipuan di media sosial,” katanya.
4. Maaf
Menanggapi video viral, Profesor Salsa akhirnya memulai suara. Dalam klasifikasinya, ia mengenali kesalahan itu dan meminta maaf kepada insiden yang marah.
Dia menambahkan: “Saya minta maaf atas kejadian ini.”
5. Kenali bahwa itu adalah bingkai
Dia mengklaim bahwa video itu tidak dibuat oleh kehendaknya sendiri, tetapi oleh hasil jebakan temannya, yang dia gunakan untuk kemenangan pribadi.
Nyonya Salsa berkata: “Saya sangat menyesal atas kejadian ini. Alasan video ini terjadi adalah karena saya ditipu di media sosial. Kemudian obrolan pribadi saya didistribusikan dan dijual.”
6. Pembaruan terbaru
Setelah meminta maaf dan mengenali kesalahannya, PGRI akhirnya meminta maaf kepada Sasha dengan tangan terbuka. Hubungan Masyarakat Pugri Pgri Ilham Wahyudi mengungkapkan hal ini.
“PGRI atas nama PGRI atas nama Komite Eksekutif PGRI menerima tugas menjadi Komite Hubungan Masyarakat dan bertemu Ny. Salsa,” jelas Ilham Wahyudi.
Ingat, PGRI juga ingat bahwa acara ini harus menjadi pembelajaran untuk membuat semua bagian yang lebih hati -hati.
Situasi ini mengingatkan orang bahwa kerahasiaan dan etika penggunaan media sosial harus selalu dipertahankan.