
Jakarta, ditphat.net-Pt Toyota Path Toyota (di sana) memulai mobil Rangga Hux untuk memilih Kijang Kijang, yang telah tahun 1977.
Pinup Kumeng sendiri memiliki popularitas Indonesia hingga 2006 dan menggantinya di Toyota Hillaro Hillar dengan efek samping.
Tidak seperti Bunking Bunning, ini menghasilkan wilayah, Toyota melakukan organisasi RANGGA Indonesia, yang merupakan pemasaran / CBU / CB) oleh TPU.
Anton Jimmi Suwandy, seorang perwira PT, mengungkapkan bahwa itu karena itu karena Pusat Bukit Thaila Cayota Hillrox.
Kita perlu tahu bahwa Hirrux adalah pusat (produksi) di Thailand. Mereka dilepaskan relatif relatif relatif, atau untuk ekspor dan transfer, “kutipan vive di Jakarta.
Dia menambahkan: “Kali ini, jika Anda melihat suara impor dan melihat situasinya, CB masih yang pertama,”
Namun Anton mengungkapkan bahwa sarangnya tidak menghalangi kesempatan untuk melakukannya di Indonesia di Indonesia di masa depan.
“Hanya produksi kota), karena IMV (karena IMV (hal -hal baru meningkat) di Indonesia di Indonesia.
Menurut Anthon, meskipun Hulux RANGG adalah hasil dari Thailand Cubu, itu akan terus menguntungkan Indonesia karena memberikan domain ke negara tersebut.
Dapat berubah atau diedit dengan berbagai jenis sebagai produk bisnis yang penting.
“Jadi ketika membeli lembaga pemerintah atau negara lain mungkin 40 persen atau 50 persen,” jelas Anton.
Informasi ini ditawarkan dari Hillux Rangka dengan dua mesin dari dua mesin, yaitu bensin 2.0L, yang dapat menghasilkan 139 hp dan torsi 183 nm. Adapun 2,4-Eler Dislin, ia melepaskan 149 hp dan torsi 343 nm.
Dalam hal berat badan, Toyota Hilga Rangva dapat mentransfer barang ke 1,2 ton lima kaki lebih tinggi atau 500 mm, lebar 1.700 mm.
Hilux RANGGA dari DP.