
MOJOTERTO, ditphat.net – Tentara Militer terus merencanakan udara Mansunggal untuk memenuhi persyaratan sumber air bersih bagi publik. Program Udara Manunggal adalah salah satu program paling canggih yang dimiliki oleh Kepala Staf (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, karena ia adalah komandan IX/Udayana beberapa tahun yang lalu.
Sampai saat ini, program air bersih Manunggal masih berlangsung di Markas Besar Militer (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Saat ini, nomor pertama dalam Angkatan Darat telah meluncurkan 134 sumur pengeboran pada saat yang sama. Salah satu Wells terletak di Jublangari Hamlet, Desa Simongroka, Dawarblandong Area, Mojoterto Regency, Eastjava. Baru -baru ini, kesejahteraan yang diluncurkan adalah kerja sama atau persatuan antara Angkatan Darat dan Bank Indonesia (MRS) untuk memenuhi permintaan air bersih di publik melalui program sosial Indonesia (PBSI).
Peluncuran ini merupakan langkah khusus dalam menghilangkan kompleksitas air bersih, terutama untuk penggunaan rumah tangga, sanitasi, dan pertanian.
Jenderal TNI KSAD Maruli Simanjuntak mengatakan tentara akan terus berpartisipasi sepenuhnya di masyarakat, terutama dalam hal resistensi air dan makanan.
“Saat ini ada 134 poin (sumber air), yang semuanya didasarkan pada kerja sama dengan Bank Indonesia. Di masa depan, kami akan terus menciptakan sumber air segar, karena masih ada banyak orang yang membutuhkannya. Akan ada masyarakat, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas, akan ada komunitas. Terutama di air bersih, “kata Jenderal Tni Maruli Simanjuntak dalam pejabatnya dalam sebuah pernyataan yang diterima oleh Angkatan Darat ditphat.net, Senin, 24 Februari, Senin, 24 Februari 2025.
Selain itu, Kasad mengungkapkan bahwa tentara telah menciptakan lebih dari 3.600 sumber air dalam tiga tahun terakhir, yang telah memberi lebih dari 1,2 juta orang di Indonesia.
Menurut Casad, Doni P. Joewono, gubernur Indonesia, menekankan bahwa Indonesia Bank mendukung program udara Manunggal melalui PSBI sebagai bagian dari komitmen terhadap perencanaan lingkungan.
“Tentara program -program ini dikembangkan dengan sangat baik. Dalam program air manunggal ini, kami melihat tiga kekuatan utama. Pertama, manfaat langsungnya dalam akses ke air bersih. Yang kedua, meskipun berasal dari bidang yang berbeda, dapat bekerja sama hingga hingga Buat sumber air bersih yang berkelanjutan, ”kata Doni P. Jewono.
Perlu dicatat bahwa Rencana Udara Manunggal, yang dilakukan oleh Angkatan Darat Indonesia dan Bank Indonesia, telah memulai pembangunan badan pengeboran air sejak Desember 2024. Jawa, Jawa Timur, bagian utara Sumatra, Nusa Tenggar Timur dan Selatan Papua.
Mojoterto sendiri memberikan manfaat langsung dari 18.391 keluarga atau setara dengan 37.085 orang yang sekarang memiliki akses mudah ke air bersih.
Selain Mojkerto, program -program tersebut telah dibuat di berbagai wilayah Indonesia. Kerjasama antara militer, bank dan dunia bisnis adalah kunci realisasi pembangunan berkelanjutan dan implementasi komunitas yang baik.