
JAKARTA, ditphat.net – Program makan bergizi gratis memasuki minggu ketiga. Program berlalu, masih banyak yang mengeluh tentang menu makanan. Diketahui bahwa beberapa anak mengklaim bahwa mereka tidak menyukai menu makanan karena berbagai hal, termasuk rasa makanan.
Staf ahli Kepala Badan Nutrisi Nasional, Ikeu Tanziha, menu makanan, selalu dihargai setiap hari. Gulung.
“Selama penilaian, salah satu dari mereka digunakan,” katanya ketika dia menyambut staf media di Kementerian Kesehatan Jakarta, 2025.
Selain itu, Ikeu mengungkapkan jika makanan ternyata, menyukai menu makanan. Ini berarti bahwa menu akan berubah lagi lain kali.
“Jika makanan habis, itu berarti bahwa anak dapat diulang nanti, tetapi tidak minggu depan. Tapi kami menjadikannya sepeda setidaknya 20 menu. Dengan demikian siklus daftar, 20 hari kemudian. Jika ternyata kami tidak selesai, tolong tes mengapa tidak berakhir, apakah tidak pernah dimakan?
Di sisi lain, Ika juga menyebutkan bahwa MBG juga akan menjadi gelar sarjana dalam pengembangan Indonesia. Kemudian, peneliti ini akan disajikan ke layanan kinerja makanan (SPPG) di semua Indonesia.
Pengembangan pengembangan selanjutnya akan bekerja sesuai dengan rumah mereka. Tujuannya adalah untuk membantu mengidentifikasi kebiasaan bentuk makan lokal.
“Setiap SPPG akan menjadi tiga orang, ada bab SPPG, ada auditor, ada dokter bisnis. Ketiga orang ini akan diambil dari daerah masing -masing, seperti Papua. Jika di Jawa Barat itu adalah orang Jawa Barat tentang Padang adalah Padang. Pada hari pertama di Padang, tidak bisa kehabisan mengapa itu tidak habis, ternyata dia tidak diawasi.