Viral! Usai Alami Kecelakaan, Sepasang Bule Rusia Teriak-teriak di Jalan dan Main Musik

TABANAN, ditphat.net – Dua ekspatriat asal Rusia, salah satunya sedang memainkan alat musik tiup berbentuk keong, terlihat berteriak-teriak di pinggir jalan raya setelah kecelakaan itu viral di media sosial.

Sepasang suami istri asing, termasuk Br, terlibat dalam kecelakaan kendaraan roda empat di Jalan Nasional Denpasar-Singaraja. Candikuning II, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali, pada hari Rabu, 31 Juli 2024 sekitar pukul 17.00 WITA.

Toyota Raize warna putih bernomor polisi DK1399ABW yang dikemudikan pria Rusia Georgy Shabalin dan pacarnya Bezmenova Nadezhda bertabrakan dengan Toyota Calya putih bernomor polisi AD1633A saat melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Denpasar. Penulis: Luh Suruyani dari Singaraja.​

Kedua pengemudi mengalami luka serius akibat kecelakaan tersebut.​

Kabid Humas Polres Tabanan Iptu Gusti Mad Berata mengatakan, usai kejadian, George Shabalin berteriak dan turun dari mobil menuju mobil tujuan Singaraja dari arah utara.​

WITA berhasil ditangkap di Mabes Polri Rusia di Baturiti pada pukul 17.40. Namun hingga kini bule Rusia tersebut belum bisa menghubunginya.

“Georgi Shabalin tidak bisa berkomunikasi karena masih kebingungan dan muntah darah,” jelas Iptu I Gusti Made Berata pada Kamis, 1 Agustus 2024.

Bezmenova Nadezhda dibawa ke Puskesmas Baturiti 1 dan kemudian Semara Ratih Luwus dibawa ke RS Baturiti untuk diambil sampel darahnya.​

“Masalah lambung terjadi karena konsumsi narkoba atau alkohol,” kata Iptu Made Berata.​

Ia menjelaskan, berdasarkan hasil interogasi singkat terhadap Nadezhda Bezmenova, dirinya dan Georgy Shabalin tidak tidur atau makan selama 3 hari setelah mengonsumsi obat Rape Nukini.

“Saat dia tidak tidur, dia mencoba menyerap energi alam,” jelasnya.

Pada saat yang sama, polisi menemukan narkoba Golongan I di dalam mobil yang dikemudikan warga asing Rusia: 3 botol ketamin hidroklorida 100 mg/ml/1 meter, 1 botol Ketanaest (ketamin hidroklorida 100 mg), dan 1/2 bungkus. merek Rajamas. kertas (kertas rokok).

Barang kiriman tersebut ditemukan di dalam tas beludru berwarna coklat berisi 13 botol Rape berbagai merek, dikemas dalam botol plastik (microtube). Mata uang permainannya adalah 2 tas hitam dan 1 tas coklat, peralatan kosmetik, dolar Rusia, dan 15 Bitcoin.

Georgy Shabalin dan Bezmenova Nadezhda Chakra Tavern Bedugul, Br. Candikuning 1, Desa Candikuning, Baturiti, Tabanan, 27-31 Juli 2024, Ciptakan Tampilan Youtube dengan OK Freestyle Channel.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *