Jakarta, Ketua Viva-Passy Eric Tuloh mengatakan bahwa panjang pemain di bawah 20 adalah bagian dari kelompok grup. Keputusan ini telah dibuat karena dia ingin memperhatikan pembentukan generasi muda sepak bola Indonesia.
Read More : Atlet Barongsai Aceh Boyong Medali Emas di Nomor Ketangkasan PON 2024
Keputusan untuk mengandalkan pemain U-22 di 1024 di pemain A-22 dianggap sebagai alasan untuk FIFA-NA FIFA-NA FIFA-NA. Kekalahan tim nasional Vietnam telah mengurangi tim dalam pemandu dengan 1133,41 poin.
Eric Tir melihat hasil ini sebagai konsekuensi yang sesuai untuk investasi di masa depan. Ngomong -ngomong dari para penatua dari para penatua melawan banyak negara, tim nasional Indonesia menemui masalah besar.
Namun, pengalaman yang mengumpulkan pemain muda dianggap lebih mahal daripada perlindungan peringkat.
“Bagus” kata Eric Tuloh – sebagai tanggapan terhadap penurunan tim nasional Indonia untuk berkurangnya praning FIFA.
Dia berkata, “Ini adalah tagihan di Myanmar ke Myanmar.
Read More : Line Up Indonesia Vs Korea Selatan di Semifinal Piala Sudirman, Alwi Farhan Diandalkan
“Saingan kami, Vietnam diprediksi besok. Filipina diharuskan untuk bertemu dengan tim nasional. Jadi ingin melawan medali yang lebih tua dari banyak negara dari banyak negara.”
Tim nasional Indonesia masih memiliki kesempatan untuk memilih afflyflets berbasis semi-bebas. (Semut)