JAKARTA, ditphat.net – PLN Electric Run 2024, kompetisi lari yang diselenggarakan oleh PT PLN (Persero) bekerja sama dengan Harian Kompas, semakin dekat dengan realisasi, PLN menggelar konferensi pers peluncurannya di Plaza XXI, Indonesia.
Tommy Prabowo menjadi pembawa acara pada Jumat, 4 Oktober 2024 dan Race Director PLN Electric Run 2024 Lexie Rohi turut serta aktif dalam acara tersebut.
Konsultan tersebut antara lain Corporate Communication PLN, Executive Vice President TJSL, Gregorius Adi Trianta, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Ada Prinantio, Sekjen Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Tigor Tanjung, serta para atlet atletik nasional. Adecta Elwin Nybaho.
Dalam konferensi pers tersebut, PLN kembali menegaskan komitmennya dalam menggalakkan energi terbarukan. PLN Electric Run 2024 merupakan salah satu cara untuk mewujudkan misi tersebut, yang bertujuan untuk mengurangi emisi CO2 sebesar 14.363 kg.
Gregorius Adi Trianta, Wakil Presiden Eksekutif Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, mengatakan angka-angka tersebut nantinya akan diubah menjadi nilai tertentu yang akan diterapkan dalam kegiatan penurunan emisi di masa depan.
Greg juga bercerita mengenai kerja sama PT PLN dan PT GoTo dalam menggalakkan pemanfaatan kendaraan listrik sebagai salah satu cara memperoleh listrik baru terbarukan, dengan menyerahkan 5 unit kendaraan listrik roda dua kepada mitra ojek online.
“Kami berharap kegiatan khusus ini dapat mendorong pengguna kendaraan di jalan raya dan menjunjung tinggi semangat hijau dengan menggunakan kendaraan listrik,” ujarnya.
PLN Electric Run 2024 tidak hanya bertujuan untuk mengurangi emisi karbon, tetapi juga mengedepankan berbagai cara unik untuk mendorong semangat penghijauan.
Salah satunya pembagian cinderamata berupa pohon lidah mertua yang bisa dibawa pulang oleh peserta. Pemberian cinderamata ini merupakan wujud komitmen PLN dalam menjaga lingkungan secara berkelanjutan.
Program “Bring Your E-Waste” merupakan kerjasama PLN dan PT Global Olah Andalan (GOA) yang fokus pada pengelolaan limbah elektronik untuk mendorong energi terbarukan.
Melalui program ini, PLN mengajak masyarakat untuk mengumpulkan limbah elektroniknya agar dapat dikelola secara bijaksana dan ramah lingkungan serta mendukung upaya pengurangan limbah B3.
Pelari yang ingin mengikuti program ini dapat membawa e-waste pada saat pengambilan paket lomba pada tanggal 4-5 Oktober 2024 atau hari lomba pada tanggal 6 Oktober 2024.
PT PLN juga menyediakan total hadiah podium sebesar Rp730.000.000 untuk memantik semangat para pelari dalam membangun semangat Power Up Togetherness.
Khusus bagi pelari yang memecahkan Rekor Half Marathon (Rakornas) Indonesia, akan diberikan hadiah berupa mobil Wuling Air EV. Selain itu juga akan diadakan berbagai undian berhadiah menarik seperti 5 unit sepeda motor listrik, Apple Watch, AirPods dan lainnya.
Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Adi Prinantio pun menyampaikan dukungan dan antusiasmenya terhadap acara tersebut.
Menurutnya, visi PT PLN untuk menciptakan lingkungan sehat melalui PLN Electric Run 2024 sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan yang selalu diusung Harian Kompas.
“Pada ajang ini, perlombaan kami rancang sedemikian rupa sehingga para pelari PLN Electric Run 2024 dapat berkolaborasi bersama untuk menyelaraskan semangat Power Up Togetherness. “Banyak kegiatan dan gimmick yang bersifat edukasi dan mendorong partisipasi para pelari PLN Electric Run 2024,” ujarnya.
Adi juga menekankan peran Harian Kompas dalam menciptakan iklim persaingan yang optimal. Salah satu caranya adalah dengan bekerja sama dengan pihak penyelenggara, PASI, petugas dan masyarakat setempat untuk menjamin kenyamanan dan keamanan lomba.
Pelatihan ini diharapkan dapat menggugah para peserta untuk berprestasi di kategori half marathon dan memecahkan rekor nasional.
Sekretaris Jenderal Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Tigor Tanjung juga menjelaskan peran PASI dalam pemilihan dan penyiapan jalur lari PLN Listrik Run 2024.
Diakui Satio, terpilihnya Gading Serpong yang mengusung konsep kota hijau merupakan hal baru dan menarik bagi Paci, apalagi tantangan memperkenalkan jalur half marathon.
“Saat itu, bersama Harian Kompas, kami langsung turun ke lapangan untuk menentukan jalur mana yang baik dan steril bagi para pelari. “Khususnya, kami memastikan para pelari pada jalur ini mempunyai peluang besar untuk memecahkan rekornya dan meraih podium,” jelasnya.
Tigor menambahkan, ia berharap pemilihan jalur ini dapat menginspirasi para pelari untuk meningkatkan prestasi dan mengejar podium hingga memecahkan rekor half marathon. Oleh karena itu, masyarakat akan semakin tertarik untuk berpartisipasi dalam kegiatan pelestarian lingkungan.
Selain pemilihan rute yang melewati kota-kota hijau, penggunaan generator sel bahan bakar – hidrogen hijau sebagai sumber listriknya – merupakan langkah inovatif PLN dalam penyelenggaraan kelistrikan PLN 2024.
Generator ramah lingkungan dari PLN ini akan digunakan pada hari perlombaan untuk memastikan acara berjalan tanpa emisi karbon berlebihan.
Teknologi ini menjadi contoh dan langkah nyata PLN dalam melaksanakan transisi energi ke energi terbarukan.
Pelari nasional Robbie Cianturi dan Odecto Elvin Nybach pun turut menyatakan dukungannya terhadap lomba yang mengusung semangat pembangunan berkelanjutan ini.
Menurut mereka, PLN Electric Run 2024 menawarkan pengalaman yang sangat baru, karena hingga saat ini belum banyak informasi mengenai olahraga yang membantu mengurangi emisi karbon.
“Lari menjadi passion dan semangat saya sebagai atlet untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan,” kata Roby.
Robbie pun berharap bisa menjadi pemegang rekor tercepat pada kategori half marathon. Ia yakin masih banyak pelari yang sama atau bahkan lebih semangat darinya. Robi mengajak peserta untuk berlari bersama dan memberikan dampak positif bagi lingkungan.
Sebagai atlet nasional kategori half marathon, Odecta mengapresiasi kesempatan untuk naik podium khusus pemegang rekor waktu half marathon tersebut. Harapannya bisa menjadi pemegang rekor nasional di half marathon.
“Saya juga yakin banyak pelari yang ingin menjadi versi terbaik dirinya dalam kompetisi lari. Teman-teman akan terpacu untuk mendapatkan kesempatan seperti itu di PLN Electric Run. “Saya berharap podium ini terjadi setiap tahun,” kata Odekta.
PLN Electric Run rencananya akan berlangsung pada 6 Oktober 2024 di Scientia Square Park, Gading Serpong. Kami berharap acara lari ini dapat semakin mengobarkan semangat kontribusi masyarakat terhadap pola hidup sehat dan mendukung upaya menjaga lingkungan.