ditphat.net-Ukraina menunggu pertarungan melawan F-16 yang terjadi di Amerika (AS), akan berakhir. Selama beberapa minggu ke depan, lebih banyak kendaraan militer akan tiba di Kliv.

Militer Ukraina mengatakan F-16 diperlukan untuk melanjutkan serangan militer Rusia sejauh ini. 

Meski keberadaan pesawat terbang belum tentu berdampak besar terhadap peningkatan kekuatan Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU). 

Menurut laporan VIVIV independen KIV, Ukraina sedang menunggu kedatangan 79 F Li-16 Lit di Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO).

Empat negara yang akan mengirimkan unit F-16 adalah Belanda, Belgia, Denmark, dan Norwegia. Tahun ini, diharapkan 20 menit untuk setiap orang yang akan membawa Ukraina.

Sementara itu, dalam pemberitaan lainnya, dari Washington Post pasukan Amerika ditphat.net, beberapa pesawat tempur F-16 akan turun di Kiev dalam beberapa minggu ke depan.

Pemerintahan Vrensky mengajukan permintaan untuk membantu Amerika dan pihak lain yang membantu Amerika dan semua orang yang berada di awal perang Rusia sebelum 24 bulan pada bulan Februari 2022. 

Pada 10 Juli 2024, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinked Ukraina menerima pesawat F-16 pertama dari Belanda dan Denmark. Namun belum ada pengiriman yang diberikan.

Nantinya, angkatan udara Ukraina akan digunakan kapal untuk memburu drone, drone, dan aset Rusia. Nucan untuk menyerang tanah Rusia dan target lain di dekat garis depan, WP.

“Misi F-11 akan dilengkapi dengan roket udara-ke-udara Amram, yang juga digunakan untuk sistem Nasam.

Jika tentara Ukraina memiliki jet f-16, bukan berarti masalahnya sudah teratasi. Pasalnya roket akan dipisahkan antara pesawat dan sistem nasam. Hal ini terpaksa dilakukan karena kurangnya amunisi.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *