ditphat.net – Prajurit TNI ternyata tak sekadar angkat senjata untuk melawan musuh negara. Namun ia juga menjalankan misi yang unik dan berbahaya.
Seperti yang dilakukan oleh Pnb Mayor Sofan Hasani dan Pnb 1-Lt M Yusuf, kedua prajurit TNI AU ini diberi tugas untuk mengangkut satwa liar berbahaya dengan menggunakan helikopter.
Nah ceritanya, berdasarkan rilis resmi dilansir ditphat.net Militer TNI AU, pada Rabu 24 Juli 2024, Mayor Panb Sophan Hasan yang mengemudikan helikopter NAS-332 Super Puma alias Harimau Sumatera menyerahkan tugasnya. Panthera harimau. sumatera
Pnb Mayor Sofan Hasani selaku rekan Pnb Letjen M Yusuf akan menerbangkan Super Puma H-3213 dari Lanud Rosmin Nurjah menuju hutan lebat di pedalaman Pulau Sumatera.
Menurut Mayor Pnb M Yusuf, misi ini bukan sembarang misi, melainkan misi khusus yang dipercayakan kepadanya untuk menjaga keseimbangan ekosistem alam, apalagi mereka membawa harimau betina.
Harimau tersebut, bernama Puti Malabin, dengan selamat diangkut ke Super Puma, yang diputuskan untuk tidak menimbulkan risiko penerbangan. Pasalnya, harimau tersebut tidak diperbolehkan duduk diam di dalam kabin super puma, melainkan digendong sendirian di dalam peti besi yang kuat.
“Semuanya berjalan aman dan baik dan meskipun ada kendala cuaca, kami melepasliarkan harimau tersebut di lokasi barunya,” kata Mayor PnB Sofan Hasani.
Proses pelepasliaran Harimau Sumatera dari Malampa, Ladang Panjang, Pasaman, Sumatera Barat berlangsung mengharukan, apalagi seekor puma super datang dan hinggap di lokasi kejadian, diikuti oleh tim dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). . Pintu kotak besi.
Karena saat-saat itu adalah saat yang paling berbahaya karena harimau akan keluar dari kotak besi lalu melompat melalui pintu helikopter lalu lari ke dalam hutan.
Setelah dilepasliarkan, Malabine berkaki dianggap telah mencapai standar ini setelah dipelihara dan diamati sebelum dipersiapkan untuk dilepasliarkan ke alam liar.
Selamat datang di rumah barumu, Puti Malabin, dan semoga kamu sehat selalu. Terima kasih kepada Cougar Crew, kami berharap Anda mendapat perlindungan, keselamatan, dan kelancaran perjalanan setiap saat di setiap pekerjaan yang menanti Anda. Amin YRA
Operasi pengangkutan harimau sumatera ini merupakan kerja sama TNI AU dan BKSDA yang ke-15 dalam pelepasliaran harimau sumatera.
Baca: Indallahi, Panglima Kodam 42 Udayana Mayjen TNI Harfendi meninggal dunia