Keith, ditphat.net – Seorang pengendara sepeda motor di Australia Selatan baru-baru ini berbagi pengalaman meresahkan secara online, setelah mendapat tilang karena ngebut dari polisi setempat.
Dalam pemberitahuan yang dikirimkan oleh Kepolisian Australia Selatan, pengemudi tersebut dituduh mengemudi dengan kecepatan 85 km/jam di zona batas kecepatan 60 km/jam di Keith. Namun yang membuatnya bingung adalah denda yang tertera dalam AU$0 alias nol rupiah.
Usai membagikan tilang tersebut di situs media sosial Reddit untuk meminta penjelasan, beberapa pengguna lain menjelaskan bahwa pengemudi telah mendapat peringatan resmi.
Artinya, meski ada pengemudi yang diduga melanggar batas kecepatan hingga 25 km/jam di atas batas yang ditetapkan, ia beruntung hanya mendapat teguran tanpa sanksi denda atau hukuman lainnya.
Mengutip ditphat.net dari laman Driving, situasi ini menarik perhatian karena jika pelanggaran serupa terjadi sekitar 60 kilometer ke arah timur, tepatnya di kawasan Victoria, pengemudi bisa menghadapi konsekuensi yang lebih serius.
Di Victoria, siapa pun yang ketahuan melaju dengan kecepatan 25 km/jam hingga 35 km/jam melebihi batas kecepatan akan kehilangan SIM selama tiga bulan.
Meski di Australia Selatan pengemudi hanya akan mendapat peringatan, namun secara umum pengemudi yang melanggar batas kecepatan antara 20 km/jam hingga 30 km/jam akan dikenakan lima poin pelanggaran dan denda sebesar AU$1.028 atau sekitar Rp 10,5 juta.
Pengalaman ini menjadi pengingat bagi pengemudi untuk selalu mematuhi batas kecepatan yang ditetapkan, karena konsekuensinya dapat sangat bervariasi tergantung pada yurisdiksi.