Shanghai, ditphat.net – Pasar SUV China akan terus tumbuh dengan diluncurkannya model baru, Jetour Shanhai T2 AWD, versi plug-in dari Jetour Traveler, yang resmi diluncurkan pada 21 Oktober.
Kehadiran mobil ini disebut-sebut akan memberikan warna baru pada segmen SUV berukuran besar, apalagi dengan keunggulan teknologi hybrid yang ditawarkannya.
Laporan ditphat.net Otomotif di Carnewschina, Rabu 16 Oktober 2024 Jetour Shanhai T2 AWD memiliki jangkauan listrik murni hingga 208 km dan total jangkauan 1.400 km.
Sebelumnya, kendaraan roda dua Shanhai T2 diluncurkan pada April 2023. Menurut penjualnya, harga plug-in hybrid ini setara dengan 224.900 yuan atau Rp 490 jutaan.
September lalu, Jetour Shanhai T2 meraih 6.993 penjualan. Dari segi desain, mobil ini masih mempertahankan tampilan biasa, terlihat dari logo Jetour di bagian depan.
Fitur unik lainnya termasuk roda eksterior, lampu belakang panjang, dan pintu belakang elektrik.
Mobil ini menggunakan sistem hybrid plug-in yang mengusung mesin 1,5 TGDI dan tiga motor listrik yang menghasilkan tenaga 610 tenaga kuda dan torsi puncak 920 Nm. Kapasitas derek mobil ini adalah 1.600 kg, menjadikannya pilihan tepat bagi pecinta off-road.
Jetour Shanhai T2 AWD memiliki banyak fitur canggih seperti mode crawl, rotasi tangki, bantuan bukit, dan mode berkendara 7+X termasuk mode ekonomi, normal, olahraga, salju, lumpur, pasir, batu, dan X-mode yang dapat diatur secara otomatis. sesuai dengan kondisi jalan.
Dengan spesifikasi tersebut, Jetour Shanhai T2 AWD siap menjadi pesaing serius SUV besar ternama di pasaran seperti Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport.