Pemprov Sumut Dorong Bupati dan Walikota Lakukan Sosialisasi Secara Masif PON 2024

Medan  – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut terus menggencarkan persiapan menyambut penyelenggaraan PON 2024, di wilayah Sumut. Termasuk, melakukan sosialisasi secara massal di jejaring sosial hingga tingkat Tanah Air. 

Hal itu diungkapkan Pj Gubernur Sumut, Agus Fatoni dalam Rapat Koordinasi (Rakor) PB PON XXI wilayah Sumut di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Kota Medan, pada Senin, 22 Juli 2024. .

“Gubernur/Walikota ikut terlibat, mempersiapkan di daerah masing-masing, di dalam SK PB PON, Gubernur/Walikota juga masuk dalam tim, di dalam SK mereka adalah ketua PB PON di daerahnya masing-masing,” dia bilang ayo berangkat. 22 Juli 2024.

Dan yang paling penting, Fatoni mengatakan, mereka membawa massa, Pak Gubernur/Walikota memasang poster besar, memasang stiker bahwa kami siap mendukung pelaksanaan PON. 

“Pasang baliho, spanduk, stiker di semua negara. Kalau 10 wakil rektor/kota yang menjadi tuan rumah di tempat ini, bagus sekali,” kata Fatoni.

Tak hanya itu, ia juga meminta Gubernur/Walikota menyiapkan infrastruktur di sekitar lokasi, mulai dari transportasi, telekomunikasi, rumah sakit hingga listrik.

Selain sosialisasi, masing-masing Kepala Daerah mengecek kesiapan tempat dan prasarana. Transportasi, telekomunikasi, PLN juga diperiksa. RS sudah siap, posko kesehatan dan akomodasi hotel serta prasarana pendukungnya, jelas Fatoni.

Tak hanya Gubernur/Wali Kota, Fatoni juga mengharapkan partisipasi masyarakat dalam mensukseskan PON. Selain itu, ia juga meminta para penyelenggara untuk mematangkan anggaran di masing-masing sektor, mengintensifkan koordinasi di setiap sektor dan antar sektor. 

Fatoni menegaskan, setiap bidang harus diminta mengkaji ulang pentingnya tim kerja yang telah dibentuk. Menurutnya, jika ada anggota yang kurang berfungsi dengan baik maka akan segera diganti untuk bisa mempercepat pekerjaan yang mungkin terhambat. 

“Jadi sekarang semua harus melakukan pekerjaan dengan cepat dan terukur, kita harus cepat, tapi sesuai aturan hukum. PON adalah suatu kehormatan dan kebanggaan bagi kami sebagai bagian dari Sumut, ada pilihan lain selain mengambil keputusan. acara spektakuler ini sukses, ini kesempatan langka,” kata Fatoni.

Selain itu, Fatoni juga menyoroti UMKM khususnya kerajinan tangan dan oleh-oleh khas Sumut yang patut menjadi perhatian. Menurutnya, PON bisa menjadi ajang memperkenalkan Sumut kepada tamu daerah lain.

“Partisipasi UMKM juga harus menjadi perhatian, mulai dari sosialisasi, juga memikirkan di mana saja standnya, sehingga seluruh kontingen bisa mengetahui tempat membeli makanan khas Sumut,” kata Fatoni.

Sebagai informasi, hingga saat ini progres pembangunan atau penyelesaian situs tersebut secara keseluruhan telah mencapai 80%. Untuk tempat-tempat yang direnovasi, saat ini rata-rata sudah selesai, sementara yang lainnya masih dalam tahap percepatan. Fatoni pun menjamin pelaksanaan PON akan tepat waktu sesuai rencana.

Dalam kesempatan tersebut, Fatoni juga memperbarui susunan kepengurusan Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) Sumut, yang melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumut dalam kepengurusannya. Fatoni mengatakan, pemutakhiran SK tersebut diharapkan dapat mempercepat perkembangan persiapan PON di wilayah Sumut. 

“SK PB PON sudah diperbarui dengan komposisi yang lebih luas dengan melibatkan banyak pihak, salah satunya unsur Forkopimda. Saya harap kita bisa berjalan lebih cepat, karena kita lakukan bersama-sama, PON ini merupakan kehormatan kita bersama,” . kata Fatoni.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *