Surabaya, ditphat.net – Petugas polisi (Polwan) yang videonya viral karena mengganggu makan dan melontarkan komentar kasar, akhirnya meminta maaf dan memblokir akun media sosialnya setelah dibanjiri komentar negatif.
Oknum polisi yang videonya viral karena meresahkan tamu adalah Brigadir Putri Sirty Cikita Sabunge.
Dalam video yang viral di media sosial, Brigadir I Putri dan beberapa polisi berseragam menghampiri beberapa pria yang sedang duduk di sebuah kafe.
Usai sapaan, Putri memarahi salah satu pria perokok tersebut saat ditanyai beberapa pertanyaan. “Kamu bisa mematikan rokoknya dulu. “Eh pak, matikan rokokmu dulu,” kata Putri sedikit lebih tinggi.
“Jika aku tidak menghormatimu, Saudaraku, aku akan mendorongmu seperti itu, kan? “Sopan sekali, datang ke sini dengan selamat,” lanjut Putri.
Lantas sikap polisi pun menjadi sorotan, hingga akhirnya akun Instagram pribadi Brigadir Putri Sirty Cikita dibanjiri komentar negatif warganet di media sosial.
Video viral seorang polisi wanita yang diduga melecehkan tamu akhirnya memberikan kejelasan kepada humas kepolisian.
Penerangan Masyarakat Polri menjelaskan, saat ini ada seorang pria yang diterima oleh seorang polisi wanita dan beberapa petugas polisi memergokinya sedang minum minuman beralkohol lalu menegurnya.
Namun, seseorang yang ditanya persis seperti di video viral itu mengabaikannya.
“Dan dia malah meletakkan kakinya di kursi dan melemparkan rokok ke arah petugas. Kami memberikan teguran lisan kepada oknum tersebut atas tindakan tersebut,” ujarnya.
Akun media sosial Instagram pribadi Brigadir Putri Sirty Cikita yang sebelumnya dibuka kemudian diblokir (pribadi), Kabid Humas Polda Jatim Kompol Dirmanto, mengatakan, Brigadir Putri telah meminta maaf dan meminta warganet untuk tidak melakukan hal tersebut. sarkastik.
Saya juga berharap netizen tidak bingung lagi setelah pidato saya, kata Dirmanto di Mapolda Jatim, Surabaya, Senin, 26 Agustus 2024, seperti dikutip ditphat.net.co.id.
Dirmanto juga membenarkan, anggota Polrestabes Surabaya Ipda Ian Braja dan orang yang ditegur Andi Darmawan dipanggil dan diperiksa Propam Polda Jatim.
Keduanya dimintai keterangan untuk memahami secara jelas apa yang terjadi di lokasi video yang viral dan disorot netizen.
Ipda Ian dan Andi, lanjut Dirmanto, juga saling memahami kesalahan masing-masing dan meminta maaf serta memaafkan.
Brigjen Putri Cikita juga secara pribadi meminta maaf di media sosial, ujarnya. “Masalah sudah selesai dan mereka sudah saling memaafkan dan memahami kesalahan masing-masing,” kata Dirmanto.