ditphat.net – Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan video yang memperlihatkan penumpang pesawat sedang antri di bandara. Berdasarkan video viral di media sosial yang salah satunya dibagikan akun platform X (Twitter) @Jesswjk, diketahui beberapa penumpang antri panjang hingga melewati imigrasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) pada Kamis, Juni 20, 2024 g., siang hari.
“Sistem imigrasi bisa runtuh, ini sungguh luar biasa,” tulis caption video yang dibagikan akun X @Jesswjk.
Kemacetan penumpang di bandara memaksa pemilik akun untuk mengajukan keluhan dan menuntut tanggung jawab kepada pihak yang berkepentingan yakni Direktorat Jenderal Imigrasi dengan menyebut akun X @ditjen_imigrasi.
Sontak, kabar adanya kesalahan pada sistem keimigrasian pun sontak menyedot perhatian sejumlah warganet di dunia maya. Direktorat Jenderal Imigrasi (Ditjen) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia juga membenarkan bahwa negara sedang mengalami gangguan pada seluruh layanan imigrasi.
Direktorat Jenderal Imigrasi mengatakan kemacetan penumpang pesawat di Bandara Soetta disebabkan adanya kendala pada sistem Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Berdasarkan keterangan resmi yang diposting di akun Instagram Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, gangguan tersebut disebut berdampak pada seluruh layanan imigrasi.
“Saat ini terjadi kegagalan sistem di Pusat Data Nasional (PDN) yang berdampak pada seluruh pelayanan keimigrasian,” tulis Direktorat Jenderal Imigrasi melalui akun Instagram resminya @ditjen_immigration, dikutip Kamis, 20 Juni 2024.
Terkait hal tersebut, Direktorat Jenderal Imigrasi berkomitmen untuk segera memberikan tambahan informasi segera setelah sistem PDN kembali normal. Pihaknya juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami masyarakat.
“Kami akan menghubungi Anda kembali ketika sistem sudah aktif dan berjalan kembali. Maaf atas ketidaknyamanan ini. Terima kasih,” kata mereka.
Reaksi pengguna jaringan.
Video viral yang baru-baru ini viral di media sosial, khususnya di platform X (Twitter), langsung memancing beragam reaksi dari warganet. Banyak orang yang mengeluhkan pelanggaran ini melalui jejaring sosial X (sebelumnya Twitter).
Informasinya ada yang error di data center nasional. Jadi semua sistem data pemerintah ada yang error, tulis salah satu warganet.
“Kenapa pas aku di Soetta bangsa Maya mendarat jam 14.30 dan baru selesai jam 6 sore. Kalau aku gak jajan atau gimana? kopi? *menunggu,” tulis yang lain.
“Saya masih berharap bisa selesai sebelum besok, hari ini saya siap membatalkan pemesanan hotel dan penerbangan, mohon dimaksimalkan agar tidak merugikan warga,” sahut yang lain.
“Sangat disayangkan orang terjebak di kantor imigrasi Sukarno Hatta selama 3-4 jam. Kalaupun tidak rusak sistemnya, kami selalu antri panjang lho! Setelah itu kami terus menunggu bagasi.” yang tidak pernah sampai ke Terminal 3. Buat sistem cadangan yang baik. Wisatawan akan trauma ketika sampai di negara kita,” seru yang lain.
“Jadi bisa manual? Apa aku harus langsung ke imigrasi?”
“Pasti ada alternatif lain,” sahut yang lain.
“Aplikasi M-Passport juga sedang maintenance, baru dibuka 3 hari yang lalu dan sampai saat ini informasinya masih tersimpan. Bagaimana kalau melalui M-passport. Saya belum sempat mendownload file PDF-nya,” kata netizen sosial lainnya