Jakarta, ditphat.net – Wadel Bajide kini menghadapi masalah serius yang mengancam akan menjeratnya kembali ke balik jeruji besi. Nikita Mirzani menuding Vadel Bajide melakukan hubungan seksual dengan anak di bawah umur, di mana korban berinisial LM merupakan anak sulung artis tersebut. Wadel Bajide juga didakwa dengan banyak tuduhan, mulai dari Undang-Undang Perlindungan Anak hingga kejahatan aborsi.
Berkali-kali Vadel Bajide dan pacarnya L.M. Tuduhan tersebut dibatalkan, namun Nikita Mirzani mengemukakan segudang bukti yang diyakini dapat memberikan efek jera.
Dalam jumpa pers baru-baru ini, Wadel Bajide kembali menegaskan bahwa dirinya tidak pernah melakukan kejahatan yang dituduhkan ibu kandung kekasihnya tersebut. Wadel Bajide didampingi kuasa hukumnya dengan lantang menyatakan dirinya tidak pernah tidur dengan LM, membiarkannya hamil, dan menyuruhnya menggugurkan kandungannya.
“Sudah kubilang, aku jamin, Loli dan aku tidak akan pernah tidur bersama, kita tidak akan pernah berhubungan seks, kita tidak akan pernah hamil, apalagi melakukan aborsi,” kata Wadel Bajide merujuk pada video di Instagram. @lambe__danu Selasa 24 September 2024
“Saya bisa mengambil tanggung jawab,” tambahnya.
Wadel Bajide telah beberapa kali meyakinkan orang-orang bahwa dia tidak pernah melakukan dosa terlarang ini, namun gagal memberikan bukti apapun. Sementara itu, Nikita Mirzani langsung ke pengadilan karena yakin ada bukti kuat untuk memenjarakan selingkuhan putranya.
Karena tidak punya bukti, Wadel Bajide berjanji. Ia berjanji, jika ditemukan bukti nyata kehamilan LM dan jejak aborsi, ia akan masuk penjara tanpa paksaan.
“Kalau terbukti ada kehamilan dan aborsi, saya sendiri yang masuk penjara,” kata Wadel Bajide.
Meski bisa dibilang anak nakal jika dilihat dari penampilannya, Wadel Bajide tak keberatan asalkan tidak ada yang memfitnah dan mencoreng nama baiknya. Wadel Bajide bertekad mengungkap kebenaran kasus yang terancam hukuman penjara ini.
Dia berkata: “Insya Allah, meskipun Anda melihat itu tidak benar, benar bahwa merek saya tidak benar. Insya Allah, saya akan membuktikan kepada Anda bahwa saya akan menunjukkan kebenaran kepada Anda.”