Link Petisi Copot Gus Miftah dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Sudah Diteken 200 Ribu Orang

Jakarta, VIWA – Tindakan Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah yang menghina dan mempermalukan penjual es teh dengan kata-kata tidak pantas di depan umum membawa akibat yang berkepanjangan.

Akibat kelakuannya, Miftah menuai banyak kecaman dari masyarakat hingga muncul petisi “Copot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden” pada Rabu, 4 Desember 2024.

Hingga tulisan ini dibuat, Jumat 6 Desember 2024 pukul 08.20 WIB, petisi tersebut telah ditandatangani atau ditandatangani oleh 224.879 pengguna internet.

“Bagi seseorang yang banyak berbicara tentang agama, rasanya tidak pantas untuk menggunakan kata-kata kasar terhadap seseorang di depan umum,” bunyi petisi Change.org.

Halaman perubahan mencatat tujuh petisi yang meminta Presiden Prabowo Subianto mencopot Miftah dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Kerukunan Umat Beragama dan Pengembangan Tempat Keagamaan.

Di bawah ini salah satu tautan petisi “Copot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden” yang paling banyak ditandatangani.

Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan Gus Miftah menghina seorang penjual es teh dengan kalimat “yo kono didol, bodoh” yang dalam bahasa Indonesia berarti “iya, dijual di sana bodoh”.

Komentar tak pantas Gus Mifta kepada penjual es teh itu diiringi gelak tawa para tokoh agama di atas panggung.

Saat dikonfirmasi, penjual es teh Sunhaji mengaku tersinggung dengan ucapan Gus Mifta dan gelak tawa para tokoh agama tersebut. Namun, dia lebih memilih bersabar dan terus berjualan.

Saya tersinggung dengan suara seperti itu, kata Sunhaji kepada wartawan di kediamannya di Desa Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Rabu, 4 Desember 2024.

Sunhaji menuturkan, malam itu ia hanya mendapat penghasilan sebesar Rp35.000, sebagian untuk bensin sepeda motornya dan sisanya untuk biaya keluarga.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *