Dibongkar! Rahasia Ibrahim Risyad Jadi ‘Pria Idaman’ Dua Istri di Film Laut Tengah

JAKARTA, ditphat.net – Aktor Ibrahim Rashad berperan dalam film Mediterranean Sea yang akan dirilis pada 3 Oktober 2024. Dalam film ini, Ibrahim Riaz berperan sebagai Bumi yang memiliki dua istri yang terpaksa menikah lagi atas permintaan istri pertama. Drama religi wanita ini memiliki cerita yang unik dan menarik karena pengambilan gambarnya dilakukan di Korea Selatan. Namun konsep cerita tentang wabah merupakan sesuatu yang mudah diperdebatkan.

Awalnya, Ibrahim Rashad menolak memutuskan untuk berakting di banyak peran di film. Namun akhirnya ia tertarik setelah membaca seluruh naskah dan tema cerita serta memberanikan diri menjadi tokoh Bhumi yang banyak konflik di dalamnya.

Ibrahim Rasyad bersaing dengan Anna Jobling yang berperan sebagai Aisa sebagai istri pertama dan Yuriko Angeline sebagai istri kedua Haya. Sebelum memulai syuting, Ibrahim Risad PDKT terlebih dahulu bertemu dengan kedua istrinya.

“Kami bertiga, alhamdulillah mudah-mudahan bikin chemistry. Sejak pertama ketemu, Anna nggak mungkin bisa bahasa Inggris, Indonesia, atau Malaysia. Tapi alhamdulillah dia bisa bahasa Indonesia, jadi gampang.” Demikian disampaikan Ibrahim Rezayad, Kamis 26 September 2024 dalam jumpa pers di XXI Epicentrum Jakarta.

Begitu pula dengan Yuriko Angeline yang berperan bersama istri keduanya, Ibrahim Risad, bahkan mengajak sang aktor jalan-jalan sambil berdiskusi tentang cara memperkuat karakternya.

“Saya dan Yoriko ngopi. Jadi enak ngobrolnya,” kata Ibrahim Rasyad.

Dalam film The Mediterranean Sea, ibu negara Bumi meninggal karena kanker. Namun sebelum Aisha meninggal, dia sangat ingin mencari istri lain untuk bergabung dengan suaminya dan mengasuh anak-anaknya. Aisa bertemu Bumi dan Haya.

Menurut Ibrahim Rashad, tidak ada salahnya mempunyai dua istri karena keduanya tidak memasuki kehidupannya dalam waktu yang bersamaan. Bahkan, jika disuruh memilih, Ibrahim Riaz rela memilih keduanya sebagai perempuan pribumi.

Ibrahim Riaz menjelaskan: “Kalau saya disuruh memilih, saya akan memilih keduanya karena berasal dari zaman yang berbeda. Mereka punya cerita dan ciri khas masing-masing yang saya suka. Jadi kalau saya disuruh siapa yang akan memilih, saya akan memilih keduanya.”

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *