Jakarta, ditphat.net – Live streamer dan pembuat konten, Darren Jason Watkins Jr. Atau dikenal dengan IShowSpeed saat ini sedang menjadi pusat perhatian para pengguna media sosial. IShowSpeed diketahui sempat mengunjungi Malaysia sebagai bagian dari tur Asia Tenggara mereka.
Menariknya, ishowspeed bertemu dengan para penggemarnya saat berkunjung ke Malaysia. Dalam video klip yang diunggah akun Gosip @tanterempong, IShowSpeed yang sedang duduk di dalam mobil menerima kaos batik dari penggemar.
Penggemar kemudian mengungkap bahwa batik adalah pakaian tradisional Malaysia.
“Itu pakaian tradisional Malaysia. Batik Batik Batik. Kamu harus memakainya,” kata salah satu penggemar pria kepada IShowSpeed.
Seorang pria asal Amerika kebingungan karena ditelepon dia diberitahu bahwa batik adalah pakaian tradisional Indonesia. Bahkan dia bingung dengan apa yang dia temukan. Ia bertanya kepada beberapa orang di dalam mobil tentang batik.
“Batik itu dari Indonesia. Tunggu, ini (batik) dari Indonesia atau Malaysia? Penelepon saya bilang dari Indonesia. Kenapa dia (Fan) bilang batik ini dari Malaysia?”
Ia pun bertanya kepada sopirnya tentang batik. Namun, sang supir mengatakan batik tersebut berasal dari Malaysia.
“Halo pak, ini batiknya dari Indonesia atau Malaysia?” dia bertanya.
“Ini batik dari Malaysia, ini pakaian resmi kami,” kata sang sopir.
IShowSpeed · Ia menemukan bahwa batik itu berasal dari Indonesia, bukan Malaysia. Mendengar hal tersebut, pengemudi yang mengendarai IShowSpeed mengatakan bahwa batik tersebut berasal dari Malaysia.
“Batik itu berasal dari Malaysia,” kata sang sopir.
“Jadi batik itu berasal dari Mayalsia?” tanya IShowSpeed.
“Batik itu berasal dari Malaysia,” kata IShowSpeed.
Tak berhenti sampai disitu, IShowSpeed pun menanyakan kepada pria berjanggut dan bertopi tersebut dari mana asal batik yang didapatnya. Pria tersebut mengatakan batik yang dikenakannya berasal dari Malaysia. Sedangkan berdasarkan hasil pencarian Google dijelaskan bahwa batik berasal dari Pulau Jawa Indonesia.
Sebagai informasi, batik sendiri dinobatkan oleh UNESCO sebagai karya agung warisan kemanusiaan lisan dan nonbendawi pada 2 Oktober 2009. Dengan keputusan tersebut maka tanggal 2 Oktober setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Batik Nasional.