Bogor, ditphat.net – Institut Ummul Quro Al Islami (IUQI) memberangkatkan rombongan mahasiswa Program Studi Kerja Mahasiswa Internasional (KKM) tahun 2024 ke Thailand.
Ini merupakan satu lagi kemajuan yang dilakukan kampus yang terletak di Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini, agar mahasiswanya bisa tampil di kancah global.
Komunike dan pembekalan Internasional Kementerian Kesehatan ini dihadiri langsung oleh Rektor IUQI Dr. H. Saiful Falah dan ketua panitia Dr. H. Syamsul Rizal, MZ, selaku Wakil Rektor 2, didampingi Wakil Rektor 3 Azwar Anas M.Pd , beserta Dekan 3 Fakultas kampus IUQI.
Total peserta KKM internasional tahun ini sebanyak 15 orang mahasiswa dari berbagai program studi, KPI, PGMI, ESY, MBS, MPI, PBA.
Ketua Panitia Dr Syamsul Rizal berpesan kepada mahasiswa Kementerian Kesehatan Internasional untuk mempersiapkan diri dengan baik, bekal materi dan mental yang cukup, menjaga nama baik almamater institusi serta nama baik pribadi dengan menjaga etika, dan tentunya menjaga nama baik. mengharumkan nama bangsa Indonesia, selalu mengedepankan sopan santun dalam melaksanakan KKM selama berada di sana.
Rektor IUQI Dr.H. Saiful Falah juga berpesan agar para mahasiswa menjaga disiplin waktu, menjaga shalat lima waktu, menjaga kebersihan, berintegritas sebagai mahasiswa lambang agen intelektual, serta menghadirkan kampus IUQI sebagai almamater yang berwawasan global. dan misi yang selalu mengedepankan kepentingan negara dan perdamaian dunia.
Rektor berpesan kepada para mahasiswa untuk melakukan program-program yang menarik perhatian masyarakat setempat dimana Kementerian Kesehatan dilaksanakan, dengan tujuan utama menghadirkan kampus Institut Ummul Quro Al Islami (IUQI) Bogor di kancah global.
“Jadikan semboyan IMAN sebagai pedoman penyelenggaraan Kementerian Kesehatan di Negeri Gajah Putih,” tambah Rektor IUQI Bogor.
Rencana implementasi internasional Kementerian Kesehatan ini akan berlangsung selama dua minggu (14) hari. Meski pelaksanaannya relatif singkat, namun mahasiswa peserta Ministry of Health International telah melalui proses screening dan tes yang relatif lama serta mengutamakan kualitas setiap individu.
Besar harapannya, mahasiswa yang lulus menjadi peserta Ministry of Health International mampu mentransfer dan berbagi visi kebangsaannya di sana. Selain itu, peserta dari Ministry of Health International juga bertugas untuk menimba ilmu dan budaya lebih jauh lagi dari masyarakat kampus. disana untuk belajar dibawa ke Indonesia sebagai mahasiswa, berbagi ilmu internasional.
Kampus IUQI ini merupakan yang kedua kalinya menyelenggarakan International Ministry of Health, dan pertama kalinya diadakan International Ministry of Health di Thailand. KKM International sebelumnya diadakan di Malaysia.
Ada tiga guru pembimbing lapangan (DPL) yang mengikuti kegiatan Kementerian Kesehatan Internasional di Thailand.