
ditphat.net – Sebuah video viral awan berbentuk aneh ditangkap oleh seorang netizen. Video tersebut pun menarik perhatian netizen. Dalam keterangannya, video tersebut berlokasi di Jember, Jawa Timur.
Video tersebut diunggah akun TikTok efiyfakiyza pada Selasa, 4 Juni 2024. Subhanallah, allahuakbar, caption unggahan tersebut telah dilihat hingga 1,9 juta kali dan mendapat lebih dari seratus ribu suka dan ribuan komentar.
Sejumlah netizen menyebut bentuk awan aneh tersebut merupakan fenomena alam normal yang dapat dijelaskan secara ilmiah. Namun tak sedikit warganet yang menyebut itu pertanda.
“Namanya Fallstreak cloud, bisa dicek sendiri di Google. Tidak cukup menjelaskannya di sini,” tulis seorang warganet di kolom komentar.
“Awan lubang fallstreak…pantas saja beberapa hari terakhir ini dingin sekali, dari sore sampai pagi tidak sedingin biasanya… Biasanya aku tidur dengan kipas angin menyala jadi aku mematikan kipas angin, mengganti selimutku,” kata yang lain.
“Pengadilan DEKAT. BANYAK DOA,” duga netizen lainnya. “Jika terbalik seperti kuburan, apakah akan terjadi bencana di negeri ini?” mengunci netizen lain. Apa itu Awan Fallstreak?
Awan Fallstreak, juga dikenal sebagai “punch cloud” atau “skypunch”, adalah fenomena atmosfer yang terjadi ketika lubang besar, seringkali berbentuk bulat atau oval muncul di kumulus atau awan bundar. Fenomena ini terjadi karena kristalisasi air superdingin secara tiba-tiba di awan tersebut.
Proses pembentukan awan Fallstreak melibatkan beberapa langkah: Awan mengandung air yang sangat dingin: Awan altocumulus atau cirrocumulus mengandung tetesan air yang bersuhu di bawah nol tetapi tetap dalam bentuk cair karena tidak cukup partikel es untuk mulai membeku. Gangguan atau Pemicu Pembekuan: Kristalisasi air superdingin ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, seperti lewatnya pesawat yang menyebabkan penurunan tekanan dan suhu secara tiba-tiba, atau partikel debu dan es. Pembentukan Kristal Es: Saat pembekuan dimulai, air yang sangat dingin ini segera berubah menjadi kristal es. Proses yang berlangsung cepat: Kristal es yang dihasilkan akan menyebabkan tetesan air di dekatnya menguap dengan cepat (proses ini dikenal sebagai “sublimasi”). Hal ini karena udara di sekitar kristal es menjadi lebih jenuh dengan es dibandingkan dengan air cair. Pembentukan lubang: Penguapan air di sekitarnya membuat awan tampak memiliki lubang yang besar. Awan fallstreak menciptakan penampakan yang spektakuler dan sering disalahartikan sebagai fenomena cuaca yang aneh atau langka. Meski jarang terjadi, fenomena ini lebih sering terlihat di wilayah dengan lalu lintas udara padat, karena pesawat yang terbang menembus lapisan awan seringkali menjadi pemicu utamanya.
Berikut beberapa karakteristik utama awan Fallstreak: Bentuk: Lubang berbentuk bulat atau oval pada lapisan awan. Ukuran: Ukuran sumur dapat bervariasi dari beberapa ratus meter hingga beberapa kilometer. Warna: Lubang sering kali dikelilingi oleh tepi awan yang lebih terang, dengan kristal es yang berjatuhan
Spesies ini menarik perhatian banyak orang dan sering diabadikan dalam fotografi karena keunikan dan keindahannya. Baca artikel populer menarik lainnya di tautan ini.