Bandung, ditphat.net – Nessa Salsa, wanita asal Bandung, Jawa Barat, mengungkap sifat asli suaminya, Denny Nugraha (TN) yang mengaku sebagai pecinta sesama jenis.
Kisahnya menjadi konsumsi publik setelah Nessa bercerita di media sosial bahwa meski sudah 6 bulan menikah, ia masih perawan karena tidak disentuh suaminya.
Nessa dan TN menikah pada 24 Februari 2024. Pernikahan mereka dihadiri Teddy Mulyadi yang saat itu bertindak sebagai saksi pernikahan.
“Setelah enam bulan menikah, saya masih perawan. Nessa Salsa dikutip di TikTok @nessa.sls pada Selasa 10 September 2024 “Kamu hanya menggunakan buku ini (buku nikah) untuk menyembunyikan keanehanmu.
“Jujur aku sangat kecewa, aku merasa ditipu, bukan hanya kamu yang menipu aku dan keluargaku, tapi Kang Daddy, jika dia tahu siapa kamu sebenarnya dari awal, dia tidak akan mau menjadi saksi pernikahanmu,” lanjutnya.
Nessa belakangan diketahui, di tengah sesi pranikah, suaminya menghubungi beberapa pria hingga melakukan perbuatan tak senonoh.
Usai pernikahan, lanjut Nessa, TN kerap menolak ajakan berbulan madu. Setelah sebulan menikah, ia mengungkapkan bahwa suaminya bersemangat pergi ke Malaysia bersama seorang teman prianya.
Nesa mengetahui hal tersebut melalui media sosial. Sang suami dan pacarnya kedapatan mengunggah foto romantis.
“Aku tahu dari story pacarmu (Instagram) (unggahan foto) dan lagu ‘We Make It Love’ ini,” tulis Nessa.
Sederet keanehan ia hadapi selama menikah dengan TN. Hal ini di luar dugaan Nessa, karena suaminya tahu itu adalah doa yang tekun.
“Kamu pernah bertanya sekali, nah, saat kamu berkendara denganku, pacarmu melihat kita dan kamu menjawab, ‘Aku temanmu,'” katanya.
“Sungguh, walaupun rajin salat, berpuasa, dan menunaikan umroh, saya merasa sangat menjijikan,” ulangnya.
Nessa mengungkapkan, keluarganya berusaha melakukan mediasi dengan Kejaksaan. Namun, dia selalu menghindarinya. Nessa dan keluarganya bertemu dengan orang tua Jaksa untuk menunjukkan semua bukti.
Setelah mengetahui putranya gay, keluarga DA bersedia menangani proses perceraian, namun meminta untuk tidak membawa kasus pelecehan seksual tersebut ke pengadilan.
“Setelah hidupku hancur, aku harus menutupi dosamu, apakah itu adil bagiku?” dia menyimpulkan.