
ditphat.net adalah Guru Besar di Grand Sheikh Universitas Al-Azhar Al-Sharif Indonesia, Kairo, Mesir. dr. Ahmed Mohammed Ahmed Al Tayeb, minggu ini. Syekh Agung Al-Azhar mengunjungi banyak tempat selama beberapa hari.
Selain kunjungannya ke Istana Negara, ia akan bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo, sedangkan Syekh Besar Al-Azhar juga dijadwalkan menyampaikan kuliah umum di Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta pada Selasa. di depan Sarif Hidayatullah.
Syekh Agung atau Imam Besar Al-Azhar adalah gelar resmi di Mesir. Mereka yang menyandang gelar ini dianggap oleh umat Islam Sunni memiliki otoritas tertinggi dalam pemikiran dan yurisprudensi Islam. Al Tayyeb merupakan universitas terbesar kedua di dunia, Al Azhar. Kampus ini mewakili pusat yurisprudensi Islam Sunni 5 Fakta Menarik Universitas Al-Azhar Kairo
Universitas Al-Azhar yang terletak di Kairo, Mesir, merupakan salah satu institusi pendidikan tertua dan bergengsi di dunia Islam. Didirikan pada tahun 970, universitas ini telah berperan penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan, budaya, dan agama Islam selama lebih dari seribu tahun.
Lima fakta menarik Universitas Al-Azhar:
1. Pusat pendidikan Islam tertua di dunia
Universitas Al-Azhar b. E.
Al-Azhar awalnya didirikan sebagai masjid, namun segera menjadi pusat pembelajaran dan pengajaran Islam. Al-Azhar tetap menjadi salah satu lembaga terkemuka untuk studi hukum Islam dan Syariah.
2. Jaringan Al-Azhar yang luas
Universitas Al-Azhar memiliki jaringan luas yang mencakup institusi dasar, menengah dan tinggi di Mesir dan dunia Islam.
Jaringan ini memungkinkan Al-Azhar untuk mempengaruhi pendidikan agama Islam di berbagai negara dan menyediakan kurikulum dan sumber daya yang terstandarisasi untuk siswa dari semua latar belakang.
3. Keberagaman akademis
Meskipun Al-Azhar terkenal sebagai pusat studi Islam, Al-Azhar juga menawarkan program akademik di disiplin ilmu lain. Universitas ini memiliki fakultas kedokteran, teknik, sains dan humaniora.
Keberagaman akademik ini memungkinkan peserta didik memperoleh pendidikan menyeluruh dan menyeluruh yang memadukan ilmu agama dengan ilmu pengetahuan modern.
4. Pusat Fatwa dan Kajian Islam
Universitas Al-Azhar juga dikenal sebagai otoritas terkemuka dalam mengeluarkan fatwa, atau keputusan hukum Islam yang dihormati oleh umat Islam di seluruh dunia.
Dewan Fatwa Al-Azhar mengeluarkan fatwa-fatwa mengenai isu-isu kontemporer, mulai dari etika kedokteran hingga teknologi modern, dan berperan dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan keagamaan umat Islam di seluruh dunia.
5. Berkontribusi pada dialog internasional
Al-Azhar telah berperan aktif dalam mendorong dialog antaragama dan kerja sama antar berbagai komunitas lintas agama. Universitas ini sering menyelenggarakan konferensi dan seminar yang mengundang para pemimpin agama dari berbagai latar belakang untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam isu-isu global seperti perdamaian, keadilan sosial, dan keberlanjutan.
Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk menciptakan pemahaman dan toleransi antar umat beragama, serta mengembangkan keharmonisan sosial.
Universitas Al-Azhar Kairo tidak hanya sekedar lembaga pendidikan tetapi juga merupakan simbol penting dalam sejarah dan perkembangan Islam. Melalui jaringannya yang luas, keberagaman akademis, dan kontribusinya terhadap dialog antaragama, Al-Azhar memainkan peran penting dalam membentuk pendidikan dan budaya Islam di seluruh dunia.
Fakta menarik tersebut menunjukkan betapa pentingnya Al-Azhar dalam melestarikan dan menyebarkan ilmu dan nilai-nilai Islam.
Baca artikel menarik ditphat.net Education lainnya di tautan ini.