Jakarta, ditphat.net – Dalam kehidupan sehari-hari umat Islam, shalat merupakan salah satu bentuk ibadah yang tidak terpisahkan. Doa merupakan salah satu perintah Allah yang sangat disayangi-Nya, dan sering kali menjadi momen yang sangat istimewa.
Allah merasa bersyukur ketika umat Islam masih mengingat dan meminta pertolongan kepada-Nya, dan Allah merasa sangat bahagia ketika mereka masih berpartisipasi dalam kehidupan umat-Nya.
Doa mempunyai keistimewaan yang sangat mendalam dalam Islam. Saatnya kita bisa berbicara langsung dengan Tuhan, meminta pertolongan, mengungkapkan rasa syukur dan harapan.
Dr Aisa Dahlan meyakini doa yang sungguh-sungguh umat Islam akan mendapat pahala.
Dr Aisha mengacu pada hadis terkenal untuk menjelaskan kekuatan doa. Nabi SAW bersabda: “Doa adalah senjata orang mukmin, tiang agama dan cahaya langit dan bumi.”
“Setelah diteliti, saat orang salat, sinyalnya akan menembus langit. “Hadits di atas bukan hanya sekedar ucapan, memang benar isyarat doa kita akan menembus langit,” kata dr Aisha.
Berkaitan dengan hal tersebut, Dr. Aisa berbagi ilmu melalui cara-cara mulia yang harus dilakukan umat Islam jika ingin memperoleh doa yang menembus jalan menuju surga, antara lain: 1. Wudhu.
Ketika seseorang dalam keadaan berwudhu, maka doa yang dipanjatkan dianggap lebih kuat dan mampu menembus surga.
Oleh karena itu, ketika berwudhu, umat Islam wajib memperbanyak shalat. Namun ada satu hal yang perlu diperhatikan ketika kita dalam keadaan suci, kita tidak boleh berkata kasar dan berperilaku tidak senonoh.
Jika kita melakukan perbuatan buruk, maka doa yang diucapkan dalam keadaan tidak etis akan terkesan sia-sia atau tidak mendapat keinginan yang diinginkan. Doa
Sholat sebagai salah satu rukun Islam bukan hanya sekedar kewajiban ibadah namun juga merupakan keistimewaan dalam kehidupan seorang muslim.
Salah satu keistimewaannya adalah kemampuannya membuat doa kita “menembus surga”, seperti yang dikatakan Dr. Aisa Dahlan.
Menurut Dr Aisha Dahlan, setiap gerakan shalat, mulai dari takbiratul ihram hingga salam, memiliki kekuatan tersendiri. Dalam penjelasannya, Dr. Aisa bercerita tentang rotasi doa 360 derajat yang berputar mengelilingi saluran meridian tubuh.
Hal ini, dari sudut pandang spiritual, berfungsi mengarahkan energi dan memperkuat sinyal doa yang diucapkan. Shaum (Puasa)
Dalam keadaan berpuasa, sinyal doa kita akan terasa dalam waktu yang lama. Pada saat ini hendaknya orang yang berpuasa tidak membacakan ayat yang berkonotasi negatif, karena isyaratnya akan tertarik dan menjadi sia-sia 4. sedekah.
Dalam Islam, sedekah merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dan mempunyai kekuatan untuk menyebarkan isyarat salat kita agar salat kita menembus langit dan menarik perhatian Allah Yang Maha Suci dan Maha Suci.
Ketika kita bersedekah dengan ikhlas dan sepenuh hati, kita tidak hanya membantu meringankan beban orang lain, tapi juga menguatkan doa kita.
Bagi wanita yang sedang menstruasi dan tidak bisa sholat atau berpuasa, sedekah adalah alternatif yang bagus untuk beribadah. Amal tetap menjadi cara yang efektif untuk mendapatkan pahala dan mendekatkan diri kepada Tuhan.