Medan – 14.000 orang telah mendaftar menjadi sukarelawan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 2024 di wilayah Sumut. Namun data tersebut masih jauh dari target yang ditetapkan.
Sebab, target relawan PON 2024 wilayah Sumut awalnya ditetapkan sebanyak 70.000 orang. Untuk mencapai hal tersebut, PB PON Sumut berupaya memperkuat sosialisasi kepada masyarakat.
“Saat ini sudah terdaftar 14.000 relawan, targetnya kami rekrut 70.000 relawan,” kata Ismael Sinaga, Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PB PON XXI Wilayah Sumut, Rabu, 24 Juli 2024.
Pak Ismail menjelaskan, perekrutan relawan dilakukan secara besar-besaran di 33 desa/kota se-Sumut. Bahkan di kampus, sekolah, kelompok masyarakat, dan organisasi kepemudaan.
Ismael yang juga Direktur Pelayanan Ketenagakerjaan Sumut mengatakan, “Kami berharap mereka yang sudah mendaftar menjadi relawan event nasional bisa mencapai cita-citanya sebelum pelaksanaan PON.”
Pak Ismael meyakinkan bahwa para relawan akan mendapat berbagai layanan selama menjalankan misinya. Manfaat dan bentuk imbalan bagi mereka yang memenuhi syarat sebagai relawan hijau.
Pelayanan diberikan langsung kepada petugas melalui identifikasi, kualifikasi, dan remunerasi sesuai kondisi. Selain itu juga diberikan jaminan kerja dan sertifikat. Melibatkan masyarakat sebagai relawan dalam PON ini merupakan rekor MURI, jelas Ismael.
Sebelumnya, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprof) Sumut mengumumkan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut ke-21 tahun 2024 akan memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan partisipasi relawan terbanyak di Indonesia yang dituju.
Demikian Jalan Dialog PON Aceh-Sumut XXI 2024 yang dilaksanakan di Plaza Medan Fair, Jalan Gatot Sabrot, Kota Medan pada hari Sabtu, 20 Juli 2024, Agus Fatoni, Plt Gubernur Provinsi Sumut diungkapkan oleh Bapak. Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk: Bergabunglah bersama kami sebagai relawan PON hari ini.
“PON ini perlu kita sukseskan bersama-sama. Bagi yang bukan panitia juga bisa menjadi relawan dan ikut serta langsung mensukseskan acara ini,” kata Fatoni.
Pak Fatoni menjelaskan, ada tiga kategori relawan pelaksanaan PON XXI. Kategori pertama adalah relawan hijau yang terlibat langsung sebagai bagian dari panitia penyelenggara.
Kemudian kategori kedua adalah relawan biru, yaitu mereka yang tetap bekerja dan menjalankan tugas sehari-hari. Mereka kemudian akan diberi gelar Duta Besar Sumut. Terakhir, kategori ketiga adalah relawan kuning. Saya berpartisipasi dalam acara ini untuk tujuan mengumpulkan informasi.
Siapa pun di komunitas dapat menjadi sukarelawan sesuai dengan keahliannya. Kami mohon semua untuk mendaftar agar kita bisa bekerja sama mensukseskan ini,” kata Fatoni.
Fatoni mengatakan, tidak ada kesempatan kedua untuk menjadi relawan PON. Oleh karena itu, sebaiknya manfaatkan kesempatan menjadi relawan.
“Ini pengalaman yang tidak akan pernah terjadi di Sumut, dan kami belum yakin bisa menjadi tuan rumah PON,” kata Fatoni.